Penulis: Hasuna Daylailatu
Berkaca dari tragedi terbakarnya kapal Felicity Ace yang mengangkut sekitar 4.000 mobil mewah termasuk mobil listrik beberapa bulan lalu, Korea Selatan membangun kontainer cerdas yang lebih aman dibanding kontainer pada umumnya.
Kontainer cerdas ini nantinya akan digunakan untuk mengangkut mobil listrik beserta baterainya. Diharapkan, dengan kontainer ini, pengangkutan baterai lithium-ion, yang diduga juga menjadi penyebab terbakarnya Felicity Ace kala itu, aman sampai tujuan.
Bekerja sama dengan Vesta yang merupakan produsen peti kemas terbesar di Korea Selatan, Korea Pallet Pool yang menjadi perusahaan persewaan palet dan Busan Techno Park, Otoritas Pelabuhan Busan berusaha mewujudkan kontainer cerdas tersebut.
Memiliki kontainer semacam ini sangat penting bagi Korea Selatan, sebab menurut Kepala Kantor Inovasi Digital Busan Lee Joon-seung, Busan memproses lebih dari 90 persen impor dan ekspor baterai lithium-ion di Korea Selatan.
“Jadi, pengembangan teknologi kontainer untuk pengangkutan baterai sangatlah penting. Dengan meningkatkan keamanan, status Busan sebagai pelabuhan internasional dan kota logistik akan ditingkatkan,” ujar Lee kepada The Loadstar, Selasa (10/5/2022).
Meski demikian, belum ada data lebih lanjut soal spesifikasi atau data perihal kontainer cerdas tersebut. Satu hal yang jelas harus diperhatikan adalah, baterai lithium-ion tidak boleh terkena panas ekstrem atau terpapar air secara langsung.
Sebab, ketika suhunya naik, baterai lithium-ion sangat mudah terbakar. Suhu 3.632 derajat Fahrenheit merupakan suhu awal untuk alat penguap busur plasma.
Kebakaran baterai pada kendaraan listrik seperti yang terjadi pada mobil-mobil listrik yang dibawa Felicity Ace, sangat sulit dipadamkan. Tak heran, setelah peristiwa itu, ada perusahaan pelayaran yang menolak mengangkut kendaraan listrik, terutama baterainya.
Maka, menemukan solusi yang aman seperti ini sangatlah penting. Apalagi, ada sekitar 22 juta kontainer pengiriman melewati pelabuhan Busan pada 2020.
Ditambah lagi, Korea Selatan merupakan produsen utama baterai kendaraan listrik. Peran pelabuhan menjadi sangat krusial untuk mendapatkan kontainer yang aman.
Seperti diketahui, pada 16 Februari silam kapal Felicity Ace yang membawa 4.000 mobil mewah, sebagian di antaranya adalah mobil listrik lengkap dengan baterainya. Mobil-mobil tersebut antara lain Bentley, Porsche, Lamborghini dan mobil listrik Volkswagen.
Sumber: sindonews.com
Sumber Berita: https://otomotif.sindonews.com/read/765853/183/korsel-bikin-kontainer-yang-aman-untuk-pengiriman-mobil-listrik-dan-baterai-lithium-ion-1652198707
|