Berita
9 Apr 2024
Penulis : Folber Siallagan
Buaya 4 Meter Resahkan Nelayan di NTT Akhirnya Ditangkap
Sejumlah petani rumput laut, nelayan dan pembudidaya lobster di Perairan Mulut Seribu, Landu Leko, Rote Ndao, NTT mengaku resah dengan kemunculan buaya besar di perairan tempat mereka bisa beraktivitas. Akhirnya buaya tersebut berhasil ditangkap petugas setelah diintai beberapa malam.
Petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT yang akhirnya berhasil menangkap buaya berukuran 4 meter itu.
“Buaya yang ditangkap pada Senin (8/4) kemarin berjenis kelamin jantan diketahui sering memangsa ternak warga," kata Kepala BBKSDA Nusa Tenggara Timur Arief Mahmud.
Keberhasilan petugas menangkap buaya tersebut setelah pada 2-5 April 2024 pihaknya mendapatkan laporan masyarakat terkait dengan munculnya seekor buaya di perairan setempat yang juga kawasan pariwisata itu.
Dalam laporan yang diterima BBKSDA NTT, masyarakat mencatat buaya beberapa kali terpantau muncul pada 7 Maret, 22 Maret, dan 2 April 2024.
Buaya itu dilaporkan cukup meresahkan masyarakat karena sempat menerkam ternak warga berupa kambing, meresahkan nelayan, baik pencari ikan, budidaya rumput laut, budidaya lobster, serta mengganggu aktifitas masyarakat lainnya.
"Kami kemudian menugaskan staf Resort Suaka Margasatwa Harlu yang ada di Desa Daiama untuk memverifikasi laporan serta asesmen kondisi lapangan guna memastikan kebenaran laporan dan penyiapan data dukung untuk dilakukannya operasi penangkapan atau relokasi buaya,” ujar dia.
Pada 6 April 2024, anggota Unit Penanganan Satwa BBKSDA NTT ditugaskan bertolak ke lapangan untuk melakukan penanganan.
Tim selanjutnya berkoordinasi dengan kepala Desa Daiama serta warga pelapor. Setelah terlebih dahulu melakukan orientasi lapangan, tim segera melakukan pemasangan jerat dan observasi malam.
Akhirnya pada Senin (8/4), antara pukul 02.00-04.00 Wita buaya jantan itu berhasil ditangkap.
Setelah di tangkap, menurut rencana buaya itu akan direlokasi sementara ke kandang penampungan di Kota Kupang. (*)
Berita Lainnya